Ini adalah jalannya para pencari cinta sejati
Ini adalah pengorbanan seluruh jiwa harta dan rasa
Ini adalah langkah-langkah yang tak berpaling
Ini adalah serpihan salju yang menjadi gunung es
Ini adalah ketulusan sumpah dan janji abadi
Ini adalah kemuliaan akhlaq pejuang Ilahi
Bukanlah cerita cinta yang mengasyikkan
Bukanlah curcol pengharap syahwat yang menjemukan
Bukanlah bisikan lawan jenis yang melalaikan
Bukanlah tebar pesona diri dan janji palsu
Bukanlah rintihan "Hutun" dengan air mata gombal
Bukanlah candaan konyol: "Bray... akhwat bray...."
Inilah cerita mereka yang jatuh cinta pada Hawa Ar-Rohman
Yang menangis agar tetesan darahnya menjadi jalan ridhoNya
Yang meratap agar tiap retakan qolbunya menjadi penebus dosa
Yang memuja pembuat takdir hidupnya menjadi penuh aral dan duri
Yang meloloskan diri dari setiap fitnah duniawi jalan neraka
Yang menceburkan diri kedalam bahaya yang ditebar musuh-musuhNya
Wahai saudara-saudaraku, kalian paham cinta apa yang kujabarkan ini
Inilah cinta yang membuat kita sanggup menggenggam bara api
Inilah cinta yang membuat kita sanggup melupakan anak dan istri
Inilah cinta yang membuat tekad kita lebih kuat dari baja
Inilah cinta yang membuat qolbu kita lebih lembut dari kapas
Inilah cinta yang membuat kita menjadi generasi paling terasing
Inilah cinta yang mengorbankan segala-galanya
Cinta pengorbanan seperti yang dibawakan dalam syair nayid ini:
مثلما كانوا فكونوا ... للأعادي لا تلينوا
Just as they were ... For the oppressors do not relentJadilah seperti mereka ... Kepada para penindas tidak mengalah
عيشهم كان جهاداً ... عيشكم دوماً رُكونُ
Their lives were a jihad ... Your lives always about your selfHidup mereka adalah sebuah jihad ... Hidupmu selalu mengenai dirimu sendiri
في سبيل الله ماتوا... ما استكانوا لم يهُونوا
For the sake of Allah they died ... They did not rest until humiliatedDi jalan Alloh mereka mati ... Mereka tidak rehat hingga dipermalukan
ما استعانوا بكفور ... دينهم دومًا مَصونُ
They did not use Kafur (luxury) ... Their Din is always protectedMereka tidak menggunakan Kafur (kemewahan) ... Din mereka selalu terjaga
من رآهم قال جنّوا ... وهوى المولى جنون
Whoever saw them said, madman ... And the madness of the madnessSiapa yang melihat mereka berkata, orang gila ... Dan biang kegilaan-kegilaan itu
وهوى الرحمن قتلٌ ... وقتال لا سكون
And because Hawa Ar-Rahman (they) killed ... and the fight did not quietDan karena Hawa Ar-Rahman (mereka) terbunuh ... dan pertempuran tetap tidak hening
في هوى الرحمن هاموا ... لم يراؤوا لم يخونوا
To Hawa Ar-Rahman fall in love ... they did not see (other) they did not betrayKepada Hawa Ar-Rahman jatuh cinta ... mereka tidak melirik (yang lain) mereka tidak mengkhianati
حبهم بذلٌ لروحٍ ... حبكم صوتٌ حنونُ
Their love made enthusiastic ... (While) Your love is voice of affectionateCinta mereka membuat antusias ... (Sedang) Cintamu rayuan gombal
حبهم بذلُ دماءٍ ... حبكم دمعٌ هتونُ
Their love tears blood ... (While) Your love tears torrentialCinta mereka meneteskan darah ... (Sedang) Cintamu meneteskan air mata patah hati
همهم إعلاءُ دينٍ ... همكم دوماً بطونُ
Their concern is to uphold Din ... (While) You always concern your stomachsPerhatian mereka adalah untuk menegakkan Din ... (Sedang) Kamu selalu mengurusi perutmu
ليلهم كان قياماً ... ليلكم دوماً مجونُ
Their night by qiyam ... (While) Your night always by madnessMalam mereka dengan qiyam ... (Sedangkan) Malammu dengan keedanan
يومهم كان طِعاناً ... يومكم دنيا حَرونُ
Their day was a stab ... (While) Your day is stubborn of dunyaSiang mereka adalah hujaman ... (Sedang) Siangmu sebagai pengeyel dunya
قد عَلوتم بالدنايا ... طبعكم - والله - دونُ
You become slave of dunya ... Your (design) printing - I swear by Allah - just do itKau menjadi budak dunya ... Cetakan (rancangan) mu sendiri - Demi Alloh - lakukanlah
فلهم جنّات عدنٍ ... ولهم عيشٌ أمينُ
They have Gardens of Eden ... They have a safe lifeMereka mendapat Jannah Aden ... Mereka memiliki kehidupan yang nyaman
No comments:
Post a Comment