Taat kepada Allah, Rosul-Nya, dan Ulil Amri.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنكُمْ ۖ فَإِن تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِن كُنتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا
Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rosul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al-Qur'an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya. (QS. An-Nisa/4:59)
Bukhori (9/322): Shodaqoh bin Al-Fadl telah menceritakan kepada kami, Hajjaj bin Muhammad telah mengkhabarkan kepada kami dari Ibnu Juraih dari Ya'la bin Muslim dari Sa'id bin Jubair dan Ibnu Abbas ra. Ia berkata: Ayat ini: "Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rosul (Nya), dan ulil amri di antara kamu", turun ditujukan pada Abdullah bin Hudzafah bin Qois ketika Nabi saw. mengutusnya ke sebuah sariyyah (ekspedisi).
Al-Hafizh Ibnu Katsir mengatakan dalam tafsirnya bahwa hadits ini diriwayatkan oleh jama'ah yang lain kecuali Ibnu Majah. Dalam Musnad hadits ini terdapat pada (1/337). Dan Ibnul-Jarud meriwayatkannya (halaman 346) sedangkan Ibnu Jarir (5/147 dan 148).
Imam Bukhori rohimahullah berkata (9/121): Musaddad telah menceritakan kepada kami: Abdul Wahid telah menceritakan kepada kami: Al-'Amasy telah menceritakan kepada kami: Sa'id bin Ubaidah telah menceritakan kepadaku dari Abi Abdurrahman dari Ali ra. ia berkata: Nabi saw. mengutus sariyyah dan Beliau mempekerjakan seorang Anshor serta menyuruh mereka untuk menta'atinya. Ia lalu marah dan berkata: Bukankah Nabi saw. telah menyuruh kalian supaya menta'atiku? Mereka menjawab: Ya, betul. Ia berkata: Kumpulkanlah untukku kayu bakar! Mereka pun lalu mengumpulkannya baginya. Ia berkata: Nyalakanlah api! Mereka lalu menyalakannya. Ia berkata: Masuklah kalian ke sana! Mereka pun menjadi bingung dan saling berpegangan satu sama lain. Mereka berkata: Kami akan lari kepada Nabi saw. menghindari api ini. Maka berita itu sampai kepada Nabi saw., maka Beliau berkata: Jika seandainya mereka memasukinya mereka tidak akan keluar lagi darinya hingga hari kiamat. Keta'atan itu dalam Al-Ma'ruf (kebaikan).
leaderhip.jpg, 226 kB, 900 x 900 pixel
No comments:
Post a Comment